Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman secara resmi menutup Festival Sepak Bola Usia Dini 10 -12 tahun dengan tajuk “Piala Bupati” antarklub dan Sekolah Sepak Bola (SSB) se-Kalimantan Timur (Kaltim). Kegiatan dilangsungkan di Stadion Utama Kudungga, Minggu (12/11/2023) sore.
Keluar sebagai juara 1 untuk usia 12 tahun (U-12) diraih tim Ku-Kayu Balikpapan setelah mengalahkan Tim Nahusam Samarinda di laga final dengan skor tipis 1-0. Sedangkan juara 1 untuk usia 10 tahun (U-10) diraih oleh tim Tiga Boy Samarinda setelah mengalahkan Tim Nahusam Samarinda dengan Skor 3-1.
Pada kesempatan itu, Bupati Ardiansyah menyampaikan bahwa pembinaan usia dini dalam bidang olahraga sangat penting dilakukan. Sebagai upaya untuk mempersiapkan atlet muda berprestasi yang akan mengharumkan nama baik Kutim ke depannya.
“Kalau hari ini anak-anak usianya 12 tahun, maka tinggal 5 tahun lagi masuk usia 17 tahun dan yang 10 tahun, maka 7 tahun lagi masuk usia 17 tahun. Diharapkan kepada anak-anakku sekalian yang ikut turnamen ini, ada juga nanti yang mewakili Indonesia untuk piala dunia. Tapi itu hanya memungkinkan kalau dari sekarang anak-anak fokus berlatih dan terus bermain meningkatkan kualitas dan teknik permainan serta mengikuti arahan pelatih yang ada di masing-masing tim,” ucapnya.
Terakhir, atas nama pemerintah daerah, ia mengucapkan selamat kepada para juara Festival Sepak Bola Usia Dini 10-12 tahun. Berharap kegiatan yang sama bisa dilaksanakan di tahun yang akan datang.
Sementara itu, Sekretaris ASKAB PSSI Kutim Pandi Widiarto berharap ASKAB PSSI Kutim terus bisa berkolaborasi dengan pemerintah. Sebagai upaya untuk memajukan sepak bola di Kutim.
“Alhamdulillah kita sudah mengakhiri kompetisi festival ini. Terima kasih kepada bapak bupati yang telah mensupport kegiatan sepak bola di Kutim dan mudah-mudahan niat baik bupati terus bersinergi dengan ASKAB PSSI untuk mewujudkan sepak bola Kutim lebih maju dan lebih baik lagi,” ucapnya. (adv)
