Cerita rakyat Kalimantan Timur memang terkenal dengan segudang legenda yang kebanyakan bercerita tentang asal usul suatu tempat. Pulau Kalimantan ini memang tergolong pulau terbesar di Indonesia.
Itulah sebabnya Kalimantan menyuguhkan banyak kebudayaan hingga cerita rakyatnya yang melegenda, khususnya pada Provinsi Kalimantan Timur. Berikut terdapat beberapa cerita rakyat terbaik dari Kaltim.
Cerita Rakyat Kalimantan Timur Terpopuler
Cerita rakyat Kalimantan Timur sudah cukup populer dikalangan masyarakat Indonesia. Hal ini disebabkan karena Kaltim menyuguhkan cerita rakyat yang epik dan banyak mengangkat asal usul suatu tempat.
Menghadirkan banyak cerita rakyat yang epik, tentu membuat penasaran terkait kisah didalamnya. Adapun berikut cerita rakyat terpopuler dari Kalimantan Timur:
1. Asal Mula Danau Lipan
Danau lipan sebenarnya merupakan dataran yang luas dan bukan danau. Menurut cerita rakyat setempat, asal mula terjadinya danau lipan ini bermula dari masa kepemimpinan ratu Aji Bedarah Putih yang suka mengunyah sirih.
Pada suatu hari, datang raja Cina dengan tujuan melamar Aji Bedarah Putih. Sayangnya, Aji menolak tawaran itu dan membuat raja Cina murka. Kemurkaan raja Cina itupun akhirnya memulai penyerangan dari arah laut.
Dari penyerangan itupun membuat pasukan Ratu Aji banyak yang tewas. Hingga suatu ketika, Aji berdoa kepada Tuhan agar sirih yang dikunyah bisa membunuh orang-orang Cina tersebut.
Permintaannya pun terkabul dan membuat raja Cina dan pasukannya tewas seketika karena diserang oleh para lipan.
2. Legenda Nyapu dan Moret
Pada cerita rakyat Kaltim Nyapu dan Moret ini adalah kisah yang cukup sederhana dari Nyapu dan anak gadisnya yang bernama Moret.
Suatu hari, Moret dilamar oleh seorang pemuda bernama Karang. Sebelum menerima lamaran itu, Moret mengajukan syarat agar Karang mencarikannya biji-biji tanaman sesuai permintaan Moret.
Singkat cerita, Karang pun berhasil mendapatkan biji-biji itu dari dalam hutan. Akhirnya Monyet pun menerima lamarannya.
Biji-biji itu kemudian ditanam dan dibudidayakan di kampung Moret hingga kampungnya penuh dengan aneka jenis tanaman. Lalu pasangan itu lantas hidup bahagia.
3. Legenda Pesut Mahakam
Dulu, hiduplah seorang ayah dengan kedua anaknya. Tak berselang lama dari meninggalnya Ibu, Ayah menikah lagi dengan seorang gadis cantik. Sebagai Ibu tiri, wanita itu sangat jahat pada dua anak tirinya dan menghasut Ayah untuk meninggalkan dua anaknya itu.
Singkat cerita, si anak mencari Ayahnya hingga sampailah pada satu gubuk yang didalamnya terdapat masakan bubur yang masih panas. Karena merasa lapar, akhirnya kedua anak itu lantas memakan bubur itu.
Setelah memakan bubur itu, mereka kepanasan dan menceburkan diri ke sungai dekat gubuk itu. Tak disangka ternyata gubuk itu adalah milik Ayah dan Ibu tirinya. Dan kini, kedua anak itu sudah menjadi makhluk yang disebut ikan pesut.
4. Asal Usul Orang Basap
Pada masa Kerajaan Kutai Kartanegara, ada seekor ayam sakti yang diberi nama Ujung Perak Kemudi Besi. Lalu ada seorang pangeran yang mendengar kesaktian itu, lalu ia ingin menantangnya dengan 15 ekor ayam yang ia miliki.
Lalu, ayam sakti dan 15 ayam milik pangeran pun diadu. Sayangnya 15 ayam pangeran itu kalah dan dia harus menyerahkan kapalnya kepada Kerajaan Kutai. Tapi sayangnya, pangeran ingkar janji.
Akibat perilakunya yang ingkar janji, kapal pangeran ini diterpa angin puting beliung hingga membuat kapalnya pecah. Konon kabarnya, pangeran ini masih selamat dan tinggal di kampung Suku Dayak Punan serta menikahi gadis di sana.
Akhir dari Cerita rakyat Kalimantan Timur tentang asal usul orang basap ini adalah anak-anak keturunan itu yang disebut sebagai orang Basap, yaitu keturunan Cina dan Dayak Punan.
