Lakukan Hal Hal ini Agar Tetap Aman dari Kolesterol Saat Mengkonsumsi Makanan Padang

ilustrasi makanan Padang. (Sumber : Andalas Tourism)

Rimbanusa.id – Aneka hidangan yang dipajang di etalase rumah makan Padang memang sanggat menggiurkan. Aneka jeroan, aneka gorengan, sampai sayur bersantan, semua lengkap ada di sini. Satu hal yang pasti, semua hidangan ala Padang ini punya rasa yang super lezat, apalagi kalau sudah ketemu nasi hangat yang disiram kuah rendang dan sayur plus sambal ijonya.

Walau disebut-sebut punya kolesterol tinggi namun ini tak berarti kalau Anda tak boleh makan nasi padang. Anda hanya perlu berhati-hati dan memilih menu yang tepat, terutama bagi Anda yang memiliki riwayat kolesterol atau hipertensi, serta berat badan berlebih, nasi padang jadi salah satu menu yang harus dihindari.

Berikut tips konsumsi nasi padang agar lebih sehat dan tidak khawatir dengan kolesterol yang tinggi.

1. Kurangi santannya

Nasi padang identik dengan makanan bersantan, berlemak dan berminyak. Saat makan nasi padang, hindari mencampurkan kuah santan ke nasi Anda. Cukup makan daging atau ayamnya saja tanpa kuah santan yang dicampur ke nasi. Nasi padang selalu disandingkan dengan beragam menu dan olahan daging. Dari mulai otak, tunjang, usus, daging biasa hingga ayam menjadi menu andalan nasi padang. Untuk menghindari lemak jenuh berlebih dan kolesterol tinggi, pilih menu yang lebih sehat, misalnya asam padeh. Asam padeh meskipun berkuah tidak mengandung santan, ini juga terbuat dari ikan atau daging tanpa lemak.

2. Pilih makanan penutup yang sesuai

Jangan makan makanan manis yang mengandung santan atau pemanis buatan. Lebih baik pilih buah potong segar sebagai pencuci mulut dan minum air putih.

3. Konsumsi buah dan minum dua gelas air sebelum makan

Akan lebih baik jika Anda mengonsumsi buah potong segar dan minum dua gelas air putih setengah jam sebelum makan. Tujuannya untuk membuat Anda mudah kenyang, sehingga saat makan nasi padang tak berlebihan. Namun dari semua hidangan di rumah makan Padang, mana. menu masakan padang kolesterol tinggi?

4. Jangan lupakan lalap

Setiap kali makan nasi padang biasanya akan disajikan lalap daun singkong dan juga timun iris. Sayangnya banyak orang seringkali ogah menyantapnya. Padahal asupan serat akan membantu menurunkan kolesterol lho. Tak ada salahnya minta tambahan timun dan daun singkong rebus untuk membantu mengurangi risiko kolesterol tinggi.

 

Berikut beberapa menu masakan padang yang mengandung kolesterol tinggi.

1. Jeroan

Sudah bukan rahasia kalau menu makanan punya hidangan berbahan dasar jeroan. Mengutip berbagai sumber, jeroan yang kaya kolesterol – seperti jantung, ginjal, otak, dan hati – sangat bergizi.

Misalnya, jantung ayam adalah sumber antioksidan kuat CoQ10 yang sangat baik, serta vitamin B12, zat besi, dan seng. Ini juga tinggi kolesterol, dengan porsi 1 cangkir (145 gram) menyediakan 351 mg. Satu studi di lebih dari 9.000 orang dewasa Korea menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi daging mentah yang tidak diproses, termasuk daging organ, memiliki risiko penyakit jantung yang lebih rendah daripada mereka yang mengonsumsi paling rendah.

2. Telur

Telur adalah salah satu makanan paling bergizi yang bisa Anda makan. Mereka juga mengandung kolesterol tinggi, dengan 1 butir telur besar (50 gram) menghasilkan 207 mg kolesterol. Hati-hati kalau Anda pilih menu telur dengan tambahan santan atau yang digoreng.

3. Seafood

Aneka lauk berbahan seafood misalnya udang, kerang, cumi juga biasanya jadi menu makanan Padang. Hati-hati kalau pilih menu ini. Kerang, kepiting, dan udang adalah sumber protein, vitamin B, zat besi, dan selenium yang sangat baik, namun juga tinggi kolesterol.

4. Aneka lauk yang digoreng

Sudah bukan rahasia kalau gorengan memang salah satu hidangan yang mengandung kolesterol tinggi. Kenikmatan gorengan memang tidak diragukan lagi. Kentang goreng, tempe dan tahu goreng, pisang goreng, semuanya nikmat disantap bersama teh atau kopi. Namun, sebaiknya makanan serba goreng (deep fried) dihindari karena mengandung kolesterol tinggi. Gorengan tinggi kalori dan mengandung lemak trans yang bisa meningkatkan risiko penyakit jantung, obesitas dan diabetes. 5. Rendang dan hidangan bersantan Sebenarnya santan tidak mengandung kolesterol, namun yang jadi masalah santan kerap dipanaskan berulang. Santan yang dipanaskan berulang ini mengandung banyak lemak jenuh yang menyebabkan kolesterol tinggi. Selain itu, kombinasi santan dengan aneka isiannya seperti daging sapi atau ayam juga mengandung kolesterol, khususnya bagi mereka yang sudah memiliki masalah kolesterol lainnya. Ada baiknya hindari menu masakan padang kolesterol tinggi. (CNN Indonesia)

Editor : Fatimah M.