Pengertian dan Prinsip Etika Bisnis yang Penting Diketahui Pebisnis

prinsip etika bisnis

Tidak hanya dalam kehidupan bermasyarakat saja yang membutuhkan etika, namun juga dalam berbisnis. Karena itu, penting bagi Anda yang merupakan seorang pebisnis untuk memahami apa saja prinsip etika bisnis.

Apabila Anda bisa menerapkan etika bisnis yang baik, maka bisa dengan mudah mendapatkan kepercayaan pembeli sehingga bisnis dapat berkembang. Pembeli tentu saja menyukai pebisnis yang memiliki etika.

Pengertian dan Tujuan Etika Bisnis

Etika bisnis adalah seperangkat norma atau nilai-nilai yang secara umum diterapkan dalam memudahkan proses pengambilan keputusan bagi bisnis. Dengan begitu, etika bisnis akan membantu perusahaan untuk maju. 

Pendapat lain menjelaskan bahwa etika bisnis adalah hal yang harus dilakukan saat perusahaan beroperasi serta berinteraksi dengan pegawai, pembeli, masyarakat umum, hingga mitra bisnis. Dengan adanya etika bisnis, maka bisa menjadi pedoman bagi perusahaan untuk berkembang.

Setidaknya ada beberapa tujuan etika bisnis yang penting diketahui pebisnis agar bisa diterapkan dengan mudah, di antaranya.

  • Melahirkan sebuah ekosistem bisnis yang adil dan berjalan sesuai aturan atau hukum. 
  • Menambah jaringan yang baik dengan mitra bisnis. 
  • Memberi batasan kepada pebisnis agar tidak berbuat buruk seperti melakukan kecurangan kepada pegawai dan pembeli. 
  • Untuk meningkatkan kesadaran moral bagi para pegawai serta bisa menerapkannya dalam aktivitas sehari-hari. 
  • Untuk meminimalisir terjadinya perselisihan antar pegawai karena sudah ada aturan yang berlaku di perusahaan.

Prinsip Etika Bisnis

Sebelum menerapkan contoh prinsip etika bisnis, pebisnis harus tahu 4 prinsip yang termasuk dalam etika bisnis sebagai berikut. 

1.Prinsip Saling Menguntungkan 

Saling menguntungkan adalah gambaran dari integritas moral internal bagi pebisnis agar nama pribadi dan perusahaan tetap terdengar baik di mata masyarakat. Tentu saja kegiatan bisnis adalah kegiatan yang sama-sama menguntungkan terhadap semua pihak yang terlibat. 

Pebisnis juga diharapkan memiliki etos kerja yang baik dalam menjalankan usaha dan tidak melanggar aturan yang ada. Apabila pebisnis melanggar aturan yang berlaku maka dianggap tidak etis. 

2. Prinsip Keadilan

Prinsip etika bisnis berikutnya adalah prinsip yang perlu dilakukan agar setiap orang yang menjalankan aktivitas bisnis baik pihak eksternal atau internal diharapkan bisa mendapatkan hak dan menjalankan kewajiban masing-masing.

3. Prinsip Kejujuran 

Prinsip selanjutnya adalah prinsip kejujuran yaitu perikatan bisnis atau tindakan yang sesuai dengan syarat dan perjanjian kontrak. Dalam bisnis, semua pihak perlu saling percaya satu sama lain bahwa masing-masing pihak perlu bersikap jujur dan tulus. 

Kejujuran adalah hal yang sangat penting bagi semua pihak yang terlibat dalam bisnis. Hal ini karena kejujuran akan sangat menentukan keberlanjutan hubungan relasi dan kelangsungan bisnis di kehidupan mendatang. 

4. Prinsip Otonomi

Prinsip otonomi dalam etika bisnis adalah kemampuan perusahaan untuk mengambil keputusan serta bertindak sesuai dengan hati nurani dan kesadarannya sendiri. Jadi, berdasarkan prinsip otonomi ini perusahaan bisa mengambil keputusan untuk perkembangan bisnis. 

Pentingnya Etika Bisnis

Bagi perusahaan, etika bisnis sangat penting karena dengan begitu perusahaan akan mendapatkan reputasi baik. Reputasi baik akan bermanfaat dalam meningkatkan kredibilitas di mata konsumen sehingga banyak yang akan membeli produk di sana. 

Dampaknya adalah perusahaan bisa mendapatkan banyak keuntungan. Selain itu, etika bisnis juga penting untuk menjunjung tinggi nilai moral masyarakat sebagai pedoman setiap tindakan yang dilakukan oleh pebisnis. 

Keempat prinsip etika bisnis di atas penting untuk diterapkan agar perusahaan bisa terus berkembang menjadi lebih baik. Dengan begitu, citra perusahaan akan meningkat sehingga bisa mendatangkan banyak keuntungan.