Rimbanusa.id – Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Pemuda Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) Rasman Rading memiliki tekad untuk terus meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pemuda dan pemudi yang aktif di segala sektor. Hal tersebut dilakukan agar mereka bisa difasilitasi sesuai dengan minat dan bakatnya. “Segala sesuatu itu harus by design. Harus didesain sejak awal,” katanya.
Rasman Rading berpendapat, dalam fasilitasi pengembangan pemuda tak bisa hanya sekadar melalui pelatihan-pelatihan yang sifatnya hanya menggugurkan kewajiban. Harus ada deteksi awal, sehingga bisa terlihat potensi seseorang itu untuk diarahkan dalam mengeksplorasi bakat dan minatnya.
“Saya sudah mengusulkan hal itu, jadi bisa kelihatan apa yang dibuat. Kalau hanya buat pelatihan ini itu saja tanpa arah jelas, itu sama seperti membuang garam di lautan,” ujarnya.
Sementara untuk tahapan pembinaan yang bakal dilakukan, Rasman Rading menjelaskan bahwa pentingnya kerja sama lintas sektoral. Sebab hal itu sudah diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 43 Tahun 2022 tentang Koordinasi Strategis Lintas Sektor Penyelenggaraan Pelayanan Kepemudaan.
“Contoh, pembinaan di tenaga kerja melalui Balai Latihan Kerja, atau mahasiswa di kampus-kampus, seharusnya bisa dikoordinasikan untuk kemudian pemerintah bisa memfasilitasi dalam membentuk karakter dari bakat yang sudah dipetakan,” tutupnya. (adv/disporakaltim)