Rimbanusa.id – Medali perunggu diraih oleh Putty Insavilla Armein, Sharon Adelina L Santoso, Shinta Ceysaria Yunita dan Tannya Roumimper yang turun di nomor beregu atau team of four.
Tannya Roumimper dkk membawa pulang perunggu di belakang Singapura dan Malaysia yang berurutan meraih medali emas serta perak. Meski tak berhasil mendapatkan medali emas, tim boling putri Indonesia sangat bahagia dengan pencapaian ini.
Pasalnya, hasil SEA Games 2021 Vietnam sekaligus mengakhiri paceklik medali untuk tim boling putri pada multievent terbesar di Asia Tenggara tersebut. Terakhir kali tim boling putri Indonesia meraih medali yaitu pada SEA Games 2011. Kala itu, mereka membawa pulang perak.
“Ini suatu hal yang sangat menggembirakan walaupun perunggu. Pasalnya, kami sudah beberapa kali SEA Games tim putrinya tidak dapat medali,” kata Putty, dikutip Kompas.com dari Antara.
“Jadi ini merupakan ice breaking-nya kami, pecah telur lah. Semoga ini awal mula kembalinya tim putri Indonesia untuk berprestasi lagi di SEA Games,” ujar Putty menambahkan.
Kategori team of four mengakhiri perlombaan cabang olahraga (cabor) boling SEA Games 2021 Vietnam. Timnas boling Indonesia membawa pulang satu emas, satu perak dan dua perunggu.
Selain dari team of four, medali perunggu cabor boling juga dipersembahkan oleh Ryan Leonard Lalisang dari nomor tunggal putra.
Ryan juga meraih medali emas bersama Hardy Rachmadian yang bertanding di kategori ganda putra. Sementara itu, satu perak diraih oleh duet Sharon Adelina L Santoso dan Tannya Roumimper di nomor ganda putri.
Sumber: Kompas
