Atlet Silat Kaltim Punya Modal Kuat di PON 2024

Kontingen pencak silat Kaltim

Rimbanusa.id – Pengprov Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Kalimantan Timur memberikan apresiasi luar biasa terhadap keberhasilan Kontingen pencak silat Kaltim di pra kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) di Solo.

Wakil Ketua I Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kalimantan Timur (Kaltim) Ego Arifin mengatakan Cabor pencak silat Kaltim berhasil meraih tiga medali emas, tiga medali perak, dan dua medali perunggu dalam pra kualifikasi PON.

“Semoga pencapaian ini tidak hanya berhenti pada kualifikasi, tetapi juga akan dipertahankan saat pelaksanaan PON 2024 mendatang,” Kata Ego Arifin.

Ego Arifin mengakui bahwa ia turut mendampingi para kontingen Kaltim sejak awal hingga meraih medali.

Pada kesempatan yang sama, Pelatih Pencak Silat Kaltim Supiansyah membeberkan keberhasilan kontingen kaltim yang berhasil lolos zona medali dengan total delapan kelas yang diikuti oleh lima atlet, termasuk tiga kelas seni.

“Kami telah mencapai target yang ditetapkan. Di PON XX Papua tahun lalu, kami hanya mengikuti enam kelas, tetapi sekarang kami berhasil di sembilan kelas,” Ungkapnya.

Lebih lanjut, Pelatih Tim pencak silat Kalimantan Timur ini mengungkapkan keberhasilan dari kontingen Kaltim membuat mereka melampaui pencapaian sebelumnya dan siap untuk mematangkan persiapan untuk PON XXI yang akan diselenggarakan di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) pada 2024. (adv/disporakaltim)

pola jam hoki mahjong black scatter surabaya raih 688 juta

gates of olympus 1000 meledak 912 juta pemain medan

scatter wild emas 7 kali beruntun pemain bali 555 juta

gold bonanza ngamuk 10 putaran semarang raup 701 juta

trik putaran ganjil mahjong black scatter yogyakarta 599 juta

pola gelap olympus 1000 kakek merah palembang 834 juta

25 spin gold bonanza scatter bombardir makassar 645 juta

mahjong black scatter mode sultan menang 750 juta malang

scatter emas turun terus bandung barat dapat 489 juta

gates of olympus 1000 petir merah strategi lampung 950 juta