CEO Tancorp Group : Bisnis Berwawasan Lingkungan Berikan Keuntungan Signifikan

Rimbanusa.id – Bisnis yang ramah lingkungan semakin menarik perhatian para pengusaha seiring dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya keberlanjutan. Selain memberikan kontribusi positif bagi lingkungan, sektor ini juga menawarkan berbagai manfaat yang menguntungkan bagi perusahaan.

Pernyataan ini disampaikan oleh CEO Tancorp Group, Hermanto Tanoko, yang menegaskan bahwa perusahaan mereka berkomitmen untuk secara bertahap mengadopsi praktik keberlanjutan. Salah satu langkah yang diambil adalah memanfaatkan teknologi hemat energi.

“Kami berkolaborasi dengan SUN Energy untuk menginstalasi PLTS di Pabrik Avian. Ini yang dibutuhkan industri, mudah karena tanpa biaya dan menguntungkan pelaku industri karena lebih hemat,” ujar Hermanto di forum Green Future Summit 2024 di Surabaya, Senin (9/12).

Berbicara soal keberlanjutan, orang terkaya kedua di Indonesia versi Forbes itu menekankan pentingnya menguatkan visi perusahaan, sebelum mendukung cita-cita pemerintah menuju nol emisi karbon.

“Sebagai pelaku industri, kita harus menjadi bagian dari solusi, bukan masalah. Saya percaya bahwa kolaborasi antara pemerintah, pelaku bisnis, dan masyarakat adalah kunci untuk mewujudkan visi ini,” imbuhnya.

Hermanto Tanoko juga menyoroti perubahan perilaku konsumen di Indonesia. Menurutnya, kualitas produk bukan lagi satu-satunya acuan konsumen membeli suatu produk. Aspek berkelanjutan juga dipertimbangkan.

“Tidak hanya berkualitas, mereka juga melihat apakah perusahaan bertanggung jawab terhadap lingkungan. Oleh karena itu, kita tidak boleh tertinggal dengan tren konsumen agar bisa bersaing dengan merek lainnya,” ujar Hermanto.

Dalam kesempatan yang sama, CEO Wismilak Group, Ronald Walla mengaku sependapat dengan Hermanto, terkait penerapan konsep ramah lingkungan atau keberlanjutan dalam bisnis.

Menurutnya, bisnis ramah lingkungan bukan sekedar tren, melainkan sebuah fondasi. Bagaimana kegiatan operasional perusahaan dilakukan dengan mempertimbangkan lingkungan, sosial, dan tata kelola (LST).

“Saya percaya, dengan mendorong pengurangan jejak karbon dan beralih ke teknologi rendah karbo, menjadi salah satu langkah nyata menuju keberlanjutan, serta berdampak besar di masa depan,” tukas Ronald. (jawapos.com)