Picu Kerumunan, Program 1 Juta Vaksin per Hari Ditunda Hingga Pekan Depan

Rimbanusa.id – Kodim 0908 Bontang, memastikan program TNI-Polri 1 Juta Vaksin per Hari, di Kota Taman  diundur hingga  pekan  depan. Keputusan tersebut diambil berdasarkan   hasil evaluasi yang digelar pada Kamis (1/7/2021).

Bukan tak beralasan keputusan itu diambil lantaran membludaknya antrean di lokasi vaksinasi, padahal Tim Satgas sangat menghindari adanya kerumunan yang berpotensi menularkan Covid-19.

“Kami sepakat, karena  melihat  minat panduduk yang sangat tinggi bisa memicu kerumunan yang tinggi ,” ujar Dandim 0908 Bontang Letkol Choirul Huda saat dikonfirmasi, Kamis (1/7/2021) malam.

Mengenai waktu dan lokasi pelaksanaan, Letkol Choirul belum bisa berkomentar banyak. Sebab, hingga kini pihaknya masih membicarakan teknis pelaksanaan vaksinasi tersebut.

“Waktu dan lokasi  vaksinasi selanjutnya belum diputuskan, sementara masih kami bahas,” ujarnya.

Letkol Arh Choirul Huda menjelaskan, selama 6 hari pelaksanaan vaksinasi, pihaknya melihat antusiasme publik terhadap program ini terus meningkat seiring hari.

“Jangan sampai program ini kontraproduktif dengan program pemerintah untuk menekan laju penyebaran virus corona,” ujarnya.

Diapun mengingatkan, agar masyarakat tidak perlu khawatir  kehabisan vaksin. Sebab, progam vaksinasi massal yang digelar sekarang ini bukan lah yang terakhir.

“Kami tidak bisa sekaligus memvaksin 180 ribu penduduk Bontang. Masih ada vaksinasi massal  selanjutnya. Negara sudah menjamin hal itu dan  gratis,” pungkasnya.

Dia juga mengimbau, agar masyarakat tak memusingkan wacana sertifikat vaksin sebagai kemudahan mengurus administrasi pemerintahan. Sebab kebijakan tersebut belum diterapkan.

“Mungkin diterapkan kalau capaian vaksinasi sudah 80 persen penduduk. Lagian, vaksin bukan  untuk  urusan  administasi tapi  karena urusan kesehatan diri sendiri,” tutupnya. (*)

Penulis : M.Safril

Editor  : Umil Surya