Dukungan Internet Kecepatan Tinggi di IKN Berkat Proyek Palapa Ring

Foto udara kawasan Bukit Nyuling, Tumbang Talaken Manuhing, Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Kamis (25/7/2019). Daerah yang menjadi bakal calon Ibu Kota Negara itu telah ditinjau oleh Presiden Joko Widodo pada bulan Mei lalu saat mengecek kelaikan lokasi terkait wacana pemindahan Ibu Kota Negara. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.

Rimbanusa.id – Proyek Palapa Ring disebut berpengaruh menghasilkan kecepatan internet tinggi di sejumlah pelosok daerah, salah satunya Ibu Kota Negara (IKN) Kalimantan Timur.

Laporan kecepatan internet di IKN disampaikan perusahaan analis jaringan seluler yang berpusat di Inggris, OpenSignal. Disebutkan layanan mengunduh di IKN lebih cepat nomor dua di Indonesia setelah Jakarta.

Hardik Khatri, Analis Data dari lembaga Opensignal, mengatakan proyek Palapa Ring membuat layanan internet bisa menjangkau hingga ke sejumlah pelosok negeri.

“Secara umum, pengalaman di luar pulau Jawa, termasuk Kalimantan Timur, sangat diuntungkan dengan adanya proyek Palapa Ring yang telah membawa konektivitas ke pelosok Indonesia,” kata Hardik kepada CNNIndonesia.com, Rabu (20/4).

Lalu bagaimana cara kerja dan kegunaan Palapa Ring hingga internet di pelosok bisa terbilang mumpuni?

Palapa Ring merupakan proyek infrastruktur telekomunikasi berupa pembangunan serat optik di seluruh Indonesia sepanjang 36 ribu kilometer. Dibangun pada 2007 oleh konsorsium yang terdiri dari tujuh perusahaan telekomunikasi.

Ide pembangunan jaringan serat optik Palapa Ring ini bertujuan agar bisa menjadi tulang punggung sistem telekomunikasi nasional.

Proyek itu terdiri atas tujuh lingkar kecil serat optik, yang menghubungkan wilayah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Nusa Tenggara, Papua, Sulawesi dan Maluku.

Palapa Ring sendiri dibagi menjadi tiga paket, yakni paket Barat, Tengah serta Timur. Proyek ini merupakan salah satu proyek strategis nasional yang ditetapkan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dalam pernyataan resminya mengatakan pembangunan jaringan serat optik nasional itu menjangkau 514 kota/kabupaten di seluruh Indonesia.

“Proyek Palapa Ring ini akan mengintegrasikan jaringan yang sudah ada dengan jaringan baru pada wilayah timur Indonesia (Palapa Ring-Timur),” kata Kemenkominfo.

Proyek Palapa Ring membentangkan jaringan telekomunikasi kabel bawah laut sejauh 3.850 kilometer dan land kabel sepanjang 600 kilometer.

Strategi pembangunan proyek Palapa Ring ini adalah membentuk konsorsium dimana anggotanya terdiri dari penyelenggara telekomunikasi di Tanah Air.

Editor: Ahmad Fuad Ghazali