Samarinda Selangkah Menuju Kota Modern, Ananda Emira Moeis: Pendidikan dan Kesehatan Jangan Terabaikan

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Ananda Emira Moeis.

Rimbanusa.id – Pemerintahan Kota (Pemkot) Samarinda berencana meningkatkan mobilitas warga Samarinda dengan membangun moda transportasi skytrain yang direncanakan akan menghubungkan kawasan-kawasan strategis Samarinda.

Moda transportasi massal skytrain berjalan di atas rel ini akan menghubungkan tiga titik penting di kota, yaitu Stadion Madya Sempaja, Bandara APT Pranoto, dan Big Mall Samarinda.

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Ananda Emira Moeis mendukung penuh terhadap proyek pembangunan skytrain di Kota Samarinda ini. Namun, ia mengingatkan agar Pemkot Samarinda juga memperhatikan kebutuhan pokok masyarakat Samarinda.

“Saya mendukung kemajuan Samarinda yang lebih modern dengan adanya skytrain ke depannya,” ucap Ananda.

Ananda menilai, inisiatif proyek skytrain ini merupakan langkah yang jenius untuk memajukan Samarinda.

Ia menambahkan, Samarinda sebagai Ibukota Provinsi Kalimantan Timur dan salah satu kota yang berdekatan dengan ibu kota negara (IKN) harus mempersipkan segala bentuk akses dan kemudahan fasilitas untuk menerima warga baru yang akan datang.

Sebagai informasi, Pemkot Samarinda berencana membangun lintasan skytrain dari kawasan GOR Kadrie Oening ke Bandara APT Pranoto Samarinda. Kemudian akan diteruskan ke Big Mall Samarinda.

Jarak lintasan skytrain dari GOR Kadrie Oening ke Bandara APT Pranoto mencapai 14,6 kilometer. Jarak tersebut akan ditempuh masyarakat hanya membutuhkan waktu sekitar 21 menit dengan skytrain.

Ananda menyampaikan kesiapannya untuk mendukung Pemkot Samarinda mendapatkan bantuan dana dari pemerintah pusat jika diperlukan melalui aspirasi kader PDI Perjuangan yang ada di Senayan.

Ia juga berharap, daerah-daerah di Kaltim segera berbenah, Kota Samarinda harus memiliki fasilitas dan sumber daya manusia yang unggul. Hal demikian merupakan langkah awal untuk memajukan Samarinda selaku Ibu Kota Kaltim.

“Namun dibalik rencana besar tersebut, saya mengingatkan kepada Pemkot Samarinda agar prioritas kebutuhan dasar seperti pendidikan dan kesehatan tidak terabaikan,” pungkasnya.

“Jadi kalau bisa, realisasi anggaran pendidikan dan fasilitas kesehatan yang diprioritaskan dulu,” imbuh Ananda. (adv/DPRDKaltim)