Teh, mampukah bersaing dengan kopi?

ilustrasi teh. (sumber : pexels.com)

Rimbanusa.id – Apresiasi masyarakat terhadap kopi dapat dilihat dari banyaknya varian minuman kopi yang dibuat serta menjamurnya kedai kopi kekinian.

Selain kopi, jenis minuman yang baru-baru ini mulai populer di kalangan masyarakat yaitu teh.

Jika biasanya teh hanya dipandang sebagai minuman pendamping camilan atau makan siang, maka saat ini membuat dan menyesap teh mulai dimaknai sebagai suatu seni. Munculnya teh dengan beragam aroma, rasa, dan visual yang menarik membuat masyarakat khususnya kalangan muda perlahan muai melirik dunia teh.

Melihat hal ini, apakah eksistensi teh ke depannya bisa serupa dengan kopi saat ini?

Juri National Tea Competition 2022 sekaligus founder Teh Nusantara Muhammad Ashfiya mengatakan bahwa teh nantinya akan ramai digandrungi masyarakat.

“Menurutku akan ramai, tetapi tetap di jalur teh, dan tidak akan meniru kopi,” kata Ashfiya saat ditemui oleh Kompas.com saat acara Jakarata Tea Passport di Lemondishcofish, Kemang, pada Minggu (31/7/2022).

Ashfiya menilai nantinya teh tidak hanya berkembang dari segi rasa, tetapi juga dari jenis varian bahan kering yang digunakan.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa pada dasarnya teh merupakan minuman yang lebih tua dibandingkan kopi. Teh sudah lahir pada 2.500 tahun sebelum masehi, sementara kopi baru lahir tahun 1000-an.

“Sekarang teh sudah mulai ramai, dulu orang tidak ada yang beli teh yang harganya satu sampai empat juta. Tapi sekarang sudah banyak” katanya. Ashfiya optimis di masa depan teh akan menjadi minuman yang ramai digandrungi masyarakat, serta semakin banyak teh lokal yang dikomersialkan.

“Dulu waktu bikin Teh Nusantara tahun 2017, masih sedikit banget brand teh yang muncul. Tapi sekarang sudah ramai, bahkan ada brand teh yang baru mulai beroperasional tahun ini,” katanya.

Ashfiya mengatakan bahwa di samping eksistensi teh yang perlahan mulai naik, ia berharap akan semakin banyak masyarakat Indonesia yang suka teh, khususnya teh lokal Indonesia.

“Indonesia itu termasuk ke dalam 10 besar negara penghasil teh terbesar di dunia, dan semoga seiring berjalannya waktu teh lokal bisa semakin luas, karena teh lokal itu enak,” katanya.

Sejalan dengan Ashfiya, owner teh Matahapan di Jakarta Tea Passport, Inez Werdoyodjati juga menilai eksistensi teh akan semakin meningkat di masa depan. “Saya lihat pengunjung di pameran ini didominasi oleh anak muda, generasi mereka tampak sudah mulai tren hidup sehat, dan teh ini menjadi salah satu pilihan mereka,” kata Inez.

Menurut Inez, alasan lain teh bisa populer yaitu karena bahasan teh termasuk luas dan menarik untuk dikaji lebih lanjut.

“Di dunia teh ada banyak ragam ilmu dan penyajian teh, seperti mixology tea, yaitu seni membuat teh sehingga rasanya jauh lebih nikmat,” katanya. Inez berharap majunya teh lokal dan semakin banyak masyarakat yang mengonsumsi teh juga akan berdampak pada kesejahteraan petani teh lokal. (Sumber : Kompas)

Editor : Fatimah M.

news-0712-mu

yakinjp


sabung ayam online

yakinjp

yakinjp

yakinjp

rtp yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

judi bola online

slot thailand

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

ayowin

mahjong ways

judi bola online

8941

8942

8943

8944

8945

8946

8947

8948

8949

8950

8951

8952

8953

8954

8955

9001

9002

9003

9004

9005

9006

9007

9008

9009

9010

9011

9012

9013

9014

9015

10031

10032

10033

10034

10035

10036

10037

10038

10039

10040

10041

10042

10043

10044

10045

10101

10102

10103

10104

10105

10106

10107

10108

10109

10110

10111

10112

10113

10114

10115

8956

8957

8958

8959

8960

8961

8962

8963

8964

8965

8966

8967

8968

8969

8970

9016

9017

9018

9019

9020

9021

9022

9023

9024

9025

9026

9027

9028

9029

9030

10046

10047

10048

10049

10050

10051

10052

10053

10054

10055

10056

10057

10058

10059

10060

10116

10117

10118

10119

10120

10121

10122

10123

10124

10125

10126

10127

10128

10129

10130

9036

9037

9038

9039

9040

9041

9042

9043

9044

9045

8876

8877

8878

8879

8880

8996

8997

8998

8999

9000

9046

9047

9048

9049

9050

9051

9052

9053

9054

9055

10061

10062

10063

10064

10065

10066

10067

10068

10069

10070

10131

10132

10133

10134

10135

10136

10137

10138

10139

10140

10001

10002

10003

10004

10005

10006

10007

10008

10009

10010

10011

10012

10013

10014

10015

10016

10017

10018

10019

10020

10021

10022

10023

10024

10025

10026

10027

10028

10029

10030

10141

10142

10143

10144

10145

10146

10147

10148

10149

10150

10071

10072

10073

10074

10075

10076

10077

10078

10079

10080

10081

10082

10083

10084

10085

10151

10152

10153

10154

10155

10156

10157

10158

10159

10160

10161

10162

10163

10164

10165

10086

10087

10088

10089

10090

10091

10092

10093

10094

10095

10096

10097

10098

10099

10100

news-0712-mu