Tetangga Berisik Malaysia Berlomba dengan Vietnam Untuk Tiket Piala Asia 2027

Malaysia, yang bermain di kandang sendiri saat drawing berlangsung, tentu ingin menunjukkan dominasinya di kawasan Asia Tenggara. (Foto: google)

Rimbanusa.id – Hasil undian babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2027 yang berlangsung di AFC House, Kuala Lumpur, Malaysia, pada Senin (9/12), membawa drama yang menarik di Grup F. Dua pesaing dari Asia Tenggara, yaitu Malaysia dan Vietnam, terpaksa berjuang keras demi merebut satu tiket menuju putaran final.

Vietnam dan Malaysia berada satu grup bersama Nepal dan Laos, dua tim yang peringkat FIFA-nya jauh lebih rendah. Vietnam saat ini menduduki peringkat 116 dunia, sedangkan Malaysia berada di posisi 132, jauh di atas Nepal (175) dan Laos (186).

Secara hitung-hitungan, kedua tim diprediksi tidak akan kesulitan untuk mengalahkan Nepal maupun Laos. Namun, hanya juara grup yang berhak lolos langsung ke Piala Asia 2027, membuat laga Vietnam melawan Malaysia menjadi penentu.

Vietnam dipandang lebih unggul dibandingkan Malaysia jika menilik kualitas pemain dan pengalaman di turnamen besar. Meski begitu, skuad Harimau Malaya tidak bisa dianggap remeh, apalagi jika bermain di hadapan pendukungnya sendiri.

Pertemuan kandang dan tandang antara Malaysia dan Vietnam diyakini akan berlangsung panas dan penuh tensi tinggi. Dukungan suporter masing-masing tim akan menjadi faktor penting dalam menentukan hasil akhir grup ini.

Malaysia, yang bermain di kandang sendiri saat drawing berlangsung, tentunya ingin menunjukkan dominasi di kawasan Asia Tenggara. Namun, Vietnam memiliki ambisi besar untuk mempertahankan reputasi mereka sebagai salah satu tim terbaik di ASEAN.

Di sisi lain, Thailand, sebagai salah satu kekuatan tradisional Asia Tenggara, mendapatkan grup yang relatif lebih mudah. Tim Gajah Perang berada di Grup D bersama Turkmenistan, Taiwan, dan Sri Lanka, yang kualitasnya masih berada di bawah mereka.

Sementara itu, Indonesia sudah memastikan tempat di Piala Asia 2027 setelah sukses melaju ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Tim Garuda menjadi satu-satunya wakil ASEAN yang tidak perlu mengikuti fase kualifikasi ini.

Kembali ke Grup F, laga antara Malaysia dan Vietnam tidak hanya soal tiket Piala Asia, tetapi juga gengsi di Asia Tenggara. Kedua negara ini sering kali terlibat dalam duel panas, baik di level senior maupun kelompok usia.

Pada Piala AFF terakhir, Malaysia dan Vietnam juga bersaing ketat hingga pertandingan mereka berakhir dengan sorotan besar. Kini, rivalitas mereka akan kembali menjadi perhatian utama dalam babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2027.

Nepal dan Laos, meski dianggap underdog, tidak bisa sepenuhnya diabaikan oleh Vietnam dan Malaysia. Kegagalan meraih poin penuh melawan dua tim ini bisa menjadi bumerang yang berakibat fatal bagi salah satu dari mereka.

Vietnam, dengan gaya permainan disiplin dan taktik efektif, cenderung lebih solid dibandingkan Malaysia. Namun, skuad Harimau Malaya dikenal memiliki determinasi tinggi, terutama ketika bermain di bawah tekanan.

Grup F ini menjadi salah satu grup paling menarik karena melibatkan dua negara ASEAN yang punya sejarah panjang persaingan. Keberhasilan salah satu tim ini lolos akan menjadi kebanggaan besar bagi pendukungnya di kawasan Asia Tenggara.

Adapun hasil undian lainnya cukup menarik dengan tim-tim dari Asia Tengah dan Timur memiliki peluang besar lolos. Grup A, misalnya, menempatkan Tajikistan sebagai favorit utama untuk melangkah ke Piala Asia 2027.

Lebanon juga diunggulkan di Grup B yang relatif ringan, menghadapi Yaman, Bhutan, dan Brunei Darussalam. Sementara itu, Grup C menjadi medan pertempuran bagi India, Hong Kong, Singapura, dan Bangladesh untuk memperebutkan satu tempat.

Grup E tidak kalah menarik dengan Suriah sebagai tim terkuat yang akan bersaing dengan Afghanistan, Myanmar, dan Pakistan. Secara keseluruhan, babak ketiga ini menghadirkan persaingan yang ketat di berbagai grup, terutama di Asia Tenggara.

Malaysia dan Vietnam kini harus fokus untuk meraih hasil maksimal dalam laga-laga awal melawan Nepal dan Laos. Keunggulan agregat gol bisa menjadi faktor krusial jika keduanya memiliki poin sama di akhir fase grup.

Tidak hanya soal taktik di lapangan, manajemen dan kesiapan mental pemain juga akan menjadi kunci sukses. Tim yang mampu tampil konsisten dan mengelola tekanan besar akan memiliki peluang lebih besar untuk lolos.

Pertarungan panas antara Malaysia dan Vietnam di Grup F ini tidak hanya soal tiket ke Piala Asia, tetapi juga pembuktian siapa yang lebih dominan di kawasan Asia Tenggara. Siapakah yang akan melangkah ke putaran final? Semua akan terjawab di akhir babak kualifikasi. (Sumber: jawapos.com/Banu Adikara)

Editor: Domi