Rimbanusa.id – Empat bidang di Kutai Kartanegara (Kukar) diminta untuk ditingkatkan secara kualitas. Diantaranya pendidikan, sumber daya manusia (SDM), perangkat desa, dan olahraga. Hal itu disampaikan Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Akhmed Reza Fachlevi.
Kata politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024 telah ditetapkan sebesar Rp 20,675 triliun dalam Rapat Paripurna ke-36 yang dilaksanakan di Kantor DPRD Kaltim, Kota Samarinda, Senin 25 September 2023 lalu.
Akhmed Reza Fachlevi mengungkapkan, sebagian APBD tersebut juga dialokasikan untuk Kukar. Selain telah dianggarkan, hal ini juga sudah dicanangkan di beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD). “Termasuk Disdikbud (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Red.) Kaltim ada beasiswa, di DPMD (Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Red.) ada bantuan untuk masyarakat desa, dan juga di Dispora (Disnas Pemuda dan Olahraga, Red.),” lugasnya.
Lebih lanjut dia menerangkan, di bidang pendidikan, meskipun sejumlah pelajar dan mahasiswa di Kukar mendapatkan manfaat dari beasiswa Kukar Idaman, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim harus tetap menjalankan program beasiswa. Tujuannya untuk mengakomodir para pelajar yang belum mendapatkan beasiswa Kukar Idaman. “Saya mendapat banyak masukan dari masyarakat lantaran mereka kesulitan mengakses informasi pendaftaran beasiswa,” bebernya.
Disamping itu, Akhmed Reza Fachlevi berharap Disdikbud Kaltim dapat menyampaikan informasi terkait beasiswa kepada masyarakat di kabupaten/kota melalui surat atau operator sekolah di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). “Ini harus tetap berjalan karena tidak semua masyarakat mendapatkan informasi itu,” tegasnya.
DPRD Kaltim, sambungnya, juga telah mengucurkan anggaran untuk membantu pemberdayaan masyarakat desa. Seperti peningkatan kapasitas kepala desa. Kemudian, Akhmed Reza Fachlevi menguraikan bahwa DPRD Kaltim telah mendorong pemberian bantuan penanggulangan bencana kebakaran seperti pengadaan tenda, kasur, dan pompa portabel. “Itu juga sudah kami anggarkan,” tukasnya. (adv/dprdkaltim)